Desi Fitrie | Informasi-informasi Terupdate

Baca, Saksikan, Rasakan, Simpulkan...

Minggu, 10 April 2016

Rijalud Dakwah


Rijalud Dakwah

Allah takdirkan kita berada di akhir zaman.
Dimana islam sebagai agama, sempurna dan tak boleh ada perkara tambahan. wahyu sudah terputus, sementara setiap waktu bertambah masalah dan persoalan.

Tantangan dakwahpun sangat beragam,
Ada Firaun penguasa zalim yang kejam.
Ada Hamman sang birakrat busuk yang pendendam.
Ada Qarun sang konglemerat hitam.
Ada kelompok lainnya yang merasa kepentingannya terancam.
Dan ada rakyat awam yang tak paham Islam.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Abu Bakar, yang berbelas ashshiddiq, dapat dipercaya, dermawan, lembut tapi tegas, terhadap musuh tak pernah gentar.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Umar bin Alkhaththab, yang bergelar Alfaruq, pemimpin Yang kuat, zuhud dan bertanggung jawab.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Utsman bin affan, Yang pemalu dan sangat dermawan.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Ali Yang kuat dan berani. Di malam hijrah menggantikan posisi Rasulullah tidur sendiri.
Dakwah ini butuh pada sosok seperti Abu Ubaidah Aljarrah, Yang digelari Rasulullah amiinu hadzihil ummah (kepercayaan ummat).

Dakwah ini butuh pada sosok seperti sosok seperti Abu Hurairah, Sahabat Penghapal ribuan hadits Rasulullah (saw).

Dakwah ini butuh pada sosok seperti sosok seperti Hassan bin Tsabit, yang syair syairnya mampu membungkam lisan kafir Quraisy yang hatinya sakit.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Nuaim bin Mas'ud, Sang penyusup yang cerdas saat perang khandak dan berotak Yahud.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Khalid bin Walid, Seluruh hidupnya dihabiskan di medang perang fi sabilillah dengan ikhlash mencari syahid.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Amru bin Ash, Diplomat ulung, Dan juru runding yang sangat cerdas.

Dakwah ini butuh pada sosok seperti Abdurrahman bin Auf, saudagar kaya yang dermawan, menginfakkan hartanya di jalan Allah tak hitung hitungan.

Begitulah dakwah membutuhkan berbagai bentuk karakter dan akhlaq karimah.

Ada yang lembut, keras, dermawan, pemaaf, tegas dan penuh rahmah.
Semua satu kesatuan dan tak mungkin terpisah.

Natar, 9/4/2016

-Komiruddin Imron-




Source http://ift.tt/25TuMMS

Lorem ipsum dolor sit amet, consetetur sadipscing elitr, sed diam nonumy eirmod tempor invidunt ut labore et dolore magna aliquyam erat, sed diam voluptua.

Artikel Terkait

  • Kader dan Simpatisan PKS Minta Fahri Hamzah Jangan Dicopot Dari Wakil Ketua DPR Isu pencopotan Fahri Hamzah dari posisi Wakil Ketua DPR RI sudah bergulir sejak pergantian kepengurusan DPP PKS dan semakin mencuat setelah Ketua DPR Setya Novanto mundur pasca sidang MKD. Di kalangan kader dan simpatisan …
  • AL-QUR’AN ADALAH KEHIDUPAN Oleh: Khairan M. Arif (Pengasuh Rumah Tahfid Allamal Qur’an Bekasi) Kehidupan dan masa depan umat ini adalah Al-Qur’an, bukan yang lainnya, segala sesuatu yang berupa materi akan musnah kecuali  iman dan Al-Qur’an. Ma…
  • Testimoni Lou Chin Lung tentang Kader PKS [Testimoni] Lou Chin Lung Gue kasih tau ya.. Kader PKS itu kader MANDIRI.. Kader PK(S) itu bukan orang orang yang biasa hidup enak enakan, mereka juga bukan anak anak mami.. Mereka adalah orang orang yang sudah terbiasa …
  • [DONASI] Dijamin Tambah Keren Deh, Kalau Pake Gelang Palestina Ini! Apa sih ‪#‎GelangKemanusiaan‬ itu? #GelangKemanusiaan adalah simbol kepedulian Palestina dari kita yang cinta kedamaian dan kemanusiaan. Kenapa simbol ini diperlukan, sebagai upaya dari kita untuk mengkampanyekan kepedulia…
  • Beasiswa Menarik dari Universitas Teknologi Sumbawa Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) merupakan  kampus yang memiliki segudang prestasi, baik di level nasional maupun Internasional. Bahkan dalam usianya yang terbilang belia UTS sudah mampu bekerjasama dengan berbagai …

Pages

Back To Top