Desi Fitrie | Informasi-informasi Terupdate

Baca, Saksikan, Rasakan, Simpulkan...

Rabu, 13 April 2016

Tangisan Anak Gadis Sang Khalifah


"Tangisan Anak Gadis Sang Khalifah"

Dikisahkan bahwa anak perempuan khalifah Umar bin Abdul Aziz masuk keruangan ayahnya sambil menangis. Ketika itu ia masih seorang gadis kecil. Waktu itu adalah hari raya. Lalu beliau bertanya: Apa yang membuatmu menangis?

Ia menjawab:

"Seluruh anak-anak memakai pakaian baru....
Sementara aku anak seorang khalifah memakai pakaian yang sudah usang.."

Umar tersentuh melihat tangisan anaknya. Kemudian beliau pergi menemui penjaga baitul mal, dan mengajukan permintaan kepadanya...

"Bolehkah aku mengambil gajiku bulan depan?"

Penjaga baitul mal bertanya:
"Kenapa wahai Amirul Mu'minin?"

Lalu ia menceritakan keadaan anaknya.

Penjaga baitul mal menjawab: Tidak ada masalah, tapi dengan satu syarat...

Umar bertanya: Apa syaratnya?

Penjaga baitul mal:
"Tuan bisa memberikan jaminan kepadaku bahwa tuan akan hidup sampai bulan depan, supaya bisa terus bertugas dan mendapatkan gaji yang ingin tuan ambil lebih duluan."

Umar langsung meninggalkannya dan kembali menemui anaknya.

Anaknya bertanya: Apa yang sudah ayah lakukan?

Beliau menjawab: Apakah kalian bisa bersabar dan kita masuk surga bersama-sama, atau kalian tidak bisa bersabar dan ayahmu masuk neraka?

Mereka menjawab: Kami akan sabar wahai ayahnda.

***

Kiranya kita di hari ini mempunyai tiga orang ini; penjaga baitul mal, Umar dan anak-anak Umar.

Jadilah seperti mereka pada posisimu masing-masing....Berkorbanlah dengan kehidupan yang fana untuk memperoleh kehidupan yang abadi.

Selama itu tidak halal bagimu..
Maka jangan berusaha mendapatkannya dengan cara haram...

Ya Allah, cukupkan lah kami dengan rezkimu yang halal dari yang haram.

(Disarikan dari ceramah seorang ustadz di mesjid)

*dari fb Ustadz Zulfi Akmal, Cairo



Source http://ift.tt/1VqTkK1

Lorem ipsum dolor sit amet, consetetur sadipscing elitr, sed diam nonumy eirmod tempor invidunt ut labore et dolore magna aliquyam erat, sed diam voluptua.

Artikel Terkait

  • [CATATAN] Dari Mu'tamar Ke-10 Partai An Nahdah Tunisia Oleh: Hasmi Bakhtiar S2 Lille Perancis 1. Salah satu yang menarik dari Mu'tamar An Nahdah Tunisia yang ke-10 yang digelar di kota Rades (20 Mei 2016) ini adalah wacana rekonsiliasi jama'ah. Kedewasaan mereka patut dicontoh…
  • "Ishlah itu Lebih Baik" "Ishlah itu Lebih Baik" By @Komiruddin Imron Di suatu pagi, "Assalamu alaikum," ucap ustadz Munawwar saat memasuki kantor kepala desa Desa Serba Mungkin. "Wa'alaikum salam. Eh pak ustadz.. silakan duduk," jawab pak kades…
  • 12 Contoh Peluang Usaha yang Menjanjikan di Desa Tinggal di desa bukan berarti kita tidak bisa berkembang dan kalah dari orang yang tinggal di kota. Sebenarnya kesempatan untuk menjadi orang sukses tidak hanya ada di kota, namun di desa/kampung kesempatan menjadi sukses j…
  • Malaysia Tahan Polisi Indonesia yang Ditangkap Saat Patroli Kepala Kepolisian Daerah Riau memastikan Brigadir RK, anggota Direktorat Polisi Perairan yang ditahan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) masih ditahan di negeri jiran tersebut. "Kabar terakhir dia masih di sana …
  • KLARIFIKASI Mendagri Terkait Berita Pencabutan PERDA MIRAS Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo mengatakan pihaknya akan memperbaiki peraturan-peraturan  daerah (Perda) tentang peredaran minuman keras (Miras) di beberapa daerah. Sebab, ada beberapa Perda di daerah ya…

Pages

Back To Top