Tribunnews.com - Rusia menerapkan "embargo sepenuhnya" impor makanan dari
Uni Eropa, Amerika Serikat, dan sejumlah negara Barat lainnya, sebagai
balasan atas sanksi terkait Ukraina.
Perdana Menteri Dmitry Medvedev mengatakan embargo ini memasukkan impor buah-buahan, daging, ikan, susu, dan produk susu.
PM Rusia Dmitry Medvedev |
Australia, Kanada dan Norwegia juga terkena embargo ini.
Rusia juga melarang maskapai penerbangan Ukraina transit melewati wilayahnya, kata Medvedev lewat pernyataan di televisi.
Hari Rabu (6 Agustus) Presiden Rusia, Vladimir
Putin, sudah melarang atau membatasi impor pertanian dari negara-negara yang menerapkan sanksi ke Rusia terkait krisis Ukraina.
Dalam dekritnya, dia menetapkan langkah tersebut -yang juga diterapkan pada impor pangan- diberlakukan selama satu tahun.
Departemen-departemen pemerintah diminta untuk memberikan daftar dari produk yang menjadi subjek dekrit.
Rusia sebelumnya pernah memberlakukan larangan impor dari negara lain namun dengan alasan kesehatan masyarakat umum.
Dekrit yang dikeluarkan Rabu 6 Agustus ini tidak
menyebutkan secara tegas negara-negara sasaran namun Amerika Serikat dan
Uni Eropa beberapa waktu belakangan meningkatkan sanksinya atas Rusia.
Sumber: Tribunnews.com