Desi Fitrie | Informasi-informasi Terupdate

Baca, Saksikan, Rasakan, Simpulkan...

Rabu, 02 Maret 2016

BNPB: Alhamdulillah, Daratan Sumatera Aman Setelah Gempa Mentawai


Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengonfirmasi keadaan daratan Sumatera masih aman SETELAH guncangan gempa 7,8 Skala Richter yang terjadi di Mentawai, Sumatera Barat.

"Dilaporkan bahwa kondisi di daratan Sumatera masih aman," kata Kepala Pusdatin dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho lewat keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu (2/3).

Ia mengatakan komunikasi dari pusat dengan BPBD Mentawai masih terus dilakukan. Belum ada laporan korban jiwa, kerusakan dan informasi datangnya tsunami di pantai Barat Sumatera mulai dari Aceh, Sumut, Sumbar, Bengkulu dan Lampung.

"BNPB masih terus berusaha memperoleh informasi dari BPBD," kata dia.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika melaporkan pertama kali gempa 8,3 SR di Mentawai terjadi pada Rabu pukul 19.49 WIB.

Pusat gempa terjadi di Samudera Hindia pada kedalaman 10 kilometer dan terletak 682 kilometer barat daya Kepulauan Mentawai.

Awalnya, informasi menyebutkan gempa berpotensi tsunami. Kemudian BMKG mengeluarkan pemutakhiran peringatan dini tsunami di Sumbar, Sumut, Aceh, Bengkulu, Lampung gempa magnitude 7,8 SR pada kedalaman 10 km di lokasi yang hampir sama.

Dilaporkan guncangan gempa dirasakan sedang di Padang. Di Payakumbuh terasa ringan guncangannya. Beberapa sirine tsunami diaktifkan. Masyarakat merespon peringatan dini dengan naik ke shelter atau mencari tempat yang tinggi. Bangunan-bangunan tinggi digunakan untuk evakuasi.

Sutopo mengatakan, berdasarkan analisis Ikatan Ahli Bencana Indonesia mekanismenya gempa itu adalah strike slip dan kemungkinan potensi tsunami tidak besar. Tsunami besar biasanya kalau mekanismenya thrust.

Gempa bumi bukan pertama kali terjadi di perairan sekitar Kepulauan Mentawai. Pada 2010, gempa bawah laut berkekuatan 7,7 pada skala Richter melanda kawasan tersebut.

Sementara pada 2004, gempa dengan kekuatan 9,1 skala Richter mengguncang Aceh dan sekitarnya, menyebabkan 230.00 orang meninggal dunia, sebagian besar korban adalah warga Aceh.




Source http://ift.tt/1T96ZUL

Lorem ipsum dolor sit amet, consetetur sadipscing elitr, sed diam nonumy eirmod tempor invidunt ut labore et dolore magna aliquyam erat, sed diam voluptua.

Artikel Terkait

  • Politisi PDIP Yang Ditangkap, Kok PKS Yang Disasar? Anggota DPR RI dari PDIP Damayanti Wisnu Putranti Rabu (13/1) ditangkap KPK dalam Operasi Tangkap Tangan terkait dugaan kasus korupsi di Kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat. Damayanti ditangkap di sebuah tempat…
  • Emosi Ditangkap KPK, Staf Politisi PDIP: "Bangsat lo!" Emosi spontan keluar dari mulut Dessy A Edwin saat di gelandang ke mobil tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (15/1) pukul 01.17 WIB. Kata-kata kasar makian pun keluar kepada pihak yang membuatnya kesal. “Bang…
  • Bom Sarinah dan Prediksi Film "3" Presenter sekaligus musisi dan aktor Arie Untung, turut bersuara soal keprihatinanannya terhadap kasus ledakan bom Sarinah, Jakarta, yang terjadi Kamis (14/1/2016). Melalui akun Twitter miliknya @ArieKuntung, ia mengingatk…
  • [video] KPK Geledah Gedung DPR Bawa Brimob Bersenjata, Fahri: Keluar!!! KPK melakukan penggeledahan terhadap ruang Anggota DPR RI, Jumat (15/1/2016) terkait kasus dugaan kasus korupsi di Kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat dengan tersangka Damayanti Wisnu Putranti dari Fraksi PDIP. …
  • Tertangkap! Kolonel Israel Ikut Operasi ISIS di Irak Pihak keamanan Irak telah menahan seorang militer Israel berpangkat Kolonel. “Prajurit Zionis berpangkat kolonel ini berpartisipasi dalam operasi kelompok teroris ISIS,” menurut Komandan Mobilisasi Rakyat Irak. Ia ditangk…

Pages

Back To Top