Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto berpidato di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PKS di Depok, Jawa Barat. Dalam pidatonya, Prabowo memuji ketangguhan PKS.
"Hubungan saya dan PKS sudah lama. Teman-teman saya masuk PKS. Saya tentara mereka aktivis Islam. Aktivis Islam agak dicurigai. Agak aneh, negara mayoritas Islam tapi ada aktivis Islam dicurigai. Saya banyak kenal, termasuk pendiri partai," tutur Prabowo di acara Rakornas PKS, di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Selasa (12/1/2016).
Prabowo pun tak sungkan memuji kesolidan dan Ketangguhan kader PKS. Prabowo yang seharusnya memberi materi soal kepemimpinan (leadership) dalam pidatonya pun merasa sungkan.
"Saya mau kasih pendapat saya. Tapi, nggak mau ajarkan leadership, karena saudara tangguh. Saya kumpulkan kader Gerindra, kita harus contoh PKS," ujar Prabowo.
Pernyataan Prabowo disambut tepuk tangan ratusan kader PKS yang hadir.
"Saya tidak mau mengajar kepemimpinan ke saudara karena saudara mampu. Yang saya alami sebagai militer bahwa esensi pokok kepemimpinan yang saya rasakan adalah pengertian dan kesadaran bahwa pemimpin itu harus memimpin," tuturnya.
Seorang pemimpin menurut Prabowo harus bisa menjadi contoh dalam sikapnya. Bila anak buah ingin kuat, berani, maka pemimpin harus berada di barisan terdepan.
"Pemimpin harus pimpin dari depan, beri contoh. Dalam banyak versi ini sudah dicatat dalam literatur, ing ngarso sing tuladha. Lead by example," ujar eks Komandan Jenderal Kopassus itu. (hty/tor)
Sumber: detik.com
foto: @relawanpksfoto
Source http://ift.tt/1Oo4CH1