Desi Fitrie | Informasi-informasi Terupdate

Baca, Saksikan, Rasakan, Simpulkan...

Rabu, 30 Maret 2016

Ustadz Yusuf Mansur Turun Gunung Menyelamatkan DKI Jakarta


Sobat pernah nonton film kolosal jaman dahulu? Misalnya Saur Sepuh, Tutur Tinular, Angling Darma dll. Kalau pecinta film pasti pernah melihat adegan bagaimana Sang Guru Besar harus turun gunung. Mengapa Resi Besar turun gunung? Sebab ada keadaan genting dan darurat yang mana tidak ada yang bisa mengatasi kecuali Sang Guru.

Demikian pula Ustadz Yusuf Mansur yang TERPAKSA harus turun gunung, mengorbankan reputasinya sebagai seorang Ustadz kondang untuk kemudian mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur atau Wakil Gubernur DKI Jakarta sebab kondisinya sudah genting.

Saya secara pribadi terkejut dengan berita online yang ane baca, untuk kemudian mengangguk-angguk. “Memang sudah saatnya kita turun dan bergerak…. Sudah saatnya”.

Simak petikan statement Ustadz DR Adian Husaini seorang pengamat media yang diberitakan dari www.syaria.co.id.

“Jadi, Yusuf Mansur itu pewaris yang sah atas tahta keulamaan di Jakarta. Kalau ulama sudah turun gunung, itu sudah kondisi darurat,” ujar Adian.
“Itu merupakan pengorbanan yang amat sangat luar biasa dari seorang Yusuf Mansur. Itu karena ia berani meninggalkan zona nyaman sebagai seorang Ustad yang dihormati dimana-mana. Kalau Yusuf Mansur benar-benar terjun ke kancah pilgub DKI, hampir pasti itu karena desakan yang sangat hebat dari para ulama dan tokoh masyarakat Jakarta. Istilah Betawinya, kalau Yusuf Mansur tidak mau maju akan dikata-katain macem-macem,” tambah Adian lagi. (Sumber http://ift.tt/1ZHsfkE)

Bagi kaum abangan barangkali tidak ada yang sedemikian genting, namun bagi beliau Ustadz YM yang jauuh lebih waskita, saya yakin ada sesuatu kegentingan yang luar biasa sehingga beliau sendiri yang harus turun gunung. Tentu saja kita sebagai ummat seyogyanya mendoakan kemudian sami’na wa’ato’na.

Ayuk belajar ikut apa kata Kyai, sudah saatnya mengesampingkan keakuan dan paradigma kita sendiri, yang bisa jadi salah.

“Sudah saatnya kita bergerak…. percayalah sudah saatnya kita bergerak. Sekarang atau tidak sama sekali”.

Welcome world… Ksatria Madangkara sudah lahir, bahkan sudah turun gunung.

___
*Sumber: http://ift.tt/1qkiyww

Baca juga: [Video] Pernyataan Ustadz Yusuf Mansur Siap Maju Pilgub DKI




Source http://ift.tt/1M1s29F

Lorem ipsum dolor sit amet, consetetur sadipscing elitr, sed diam nonumy eirmod tempor invidunt ut labore et dolore magna aliquyam erat, sed diam voluptua.

Artikel Terkait

  • Subhanallah... Seekor Kucing Ikut Bersujud Bersama Nenek Di Atas Sajadah Seorang netizen mengunggah foto yang sangat menyentuh... Seeekor kucing tampak ikut bersujud, bersama seorang nenek yang sedang sholat di atas sajadahnya. "By far one of the cutest pictures I've seen! Very beautiful …
  • "PERAHU NUH" Oleh Anis Matta "PERAHU NUH" Oleh Anis Matta* Mereka mengejeknya. Mereka bilang itu pekerjaan yang sia-sia belaka. Mereka bilang tak ada hajat sama sekali untuk membuat perahu. Lantas mengapa? Mengapa Nuh membuatnya? Tapi Nuh toh tak ber…
  • Fahri Hamzah Beri Pembekalan "Dakwah Siyasah" di DPC PKS Matraman Jakarta JAKARTA - Ahad (10/01/2016) pagi ini Fahri Hamzah memberi pembekalan dakwah siyasah yang digelar DPC PKS Matraman, Jakarta Timur, dengan tema "Dakwah Siyasah: Antara Tantangan, Ancaman dan Harapan di 2016." Wakil Ketua DPR…
  • FAHRI HAMZAH: MELAWAN KEZALIMAN 1. Ya Allah Ya Tuhan kami, Izinkan aku melawan apa yang aku lihat salah. Meski mereka kuat. Maka tolonglah aku yang lemah... 2. Selama kezaliman masih merajalela, jalan bagi keadilan takkan mudah.. 3. Tetapi kezaliman men…
  • JIHAD POLITIK WAHAI UMMAT!!! JIHAD POLITIK WAHAI UMMAT!!! Bismillahir Rahmaanir Rahiim. Kami merasakan, saat ini politik Indonesia menuju era TOTALITARIANS. Tidak ada hak-hak politik bagi rakyat, semua diambil alih oleh penguasa. Awal muncul situasi…

Pages

Back To Top